KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari memulai rangkaian kegiatan dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Kendari ke-192 di sebuah acara di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Papalimba, Kelurahan Lapulu, Kecamatan Abeli, Jumat (3/2/2023).
Rangkaian HUT Kota Kendari resmi dilaunching oleh Pj Wali Kota Asmawa Tosepu dengan melakukan aksi bersih Teluk Kendari melalui konsep wisata pungut sampah.
Aksi ini melibatkan ribuan peserta mulai dari masyarakat sekitar, seperti anak-anak, para nelayan, hingga kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta TNI dan Polri, juga ikut memungut sampah di Teluk Kendari.
Pada kesempatan itu, Pj Wali Kota Kendari menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada 3 (tiga) petugas kebersihan di setiap kelurahan.
Petugas ini akan bekerja membantu pihak kelurahan dalam menjaga kebersihan. Hal ini merupakan salah satu tugas lurah yang diperintahkan Pj Wali Kota pekan lalu.
Di momen itu juga, Pj Wali Kota menyerahkan bibit pohon kepada Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Penghijauan (DLHKP) untuk mulai dilakukan penanaman oleh Pemkot Kendari setelah memangkas dan menebang sekira 1.400 pohon.
“Komitmen kami tidak hanya memotong dan memangkas, tetapi pada hari ini juga kita mulai menanam kembali. Kalau yang dipotong sampai kemarin 1400 sekian, maka hari ini kita secara simbolis menyerahkan 2 ribu pohon untuk ditanam kembali,” katanya Asmawa Tosepu
Selain penyerahan SK dan bibit pohon, Pj Wali Kota juga melaunching aplikasi Layanan Unggul berbasis Online (LULO).
Di tempat yang sama, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Kendari, Ridwansyah Taridala menyampaikan bahwa perayaan HUT ini akan dilakukan secara sederhana namun melibatkan masyarakat secara luas, khususnya di Kota Kendari.
Sebelumnya kata Sekda, rangkaian HUT Kota Kendari sudah dimulai dengan khitanan massal dilanjutkan dengan lomba olahraga, seni, budaya dan akan ditutup dengan zikir akbar pada 8 Mei 2023.
“Ada lomba puisi, lomba mombesara dan menerima o sara, kemudian ada karnaval budaya dari seluruh paguyuban yang ada di Kota Kendari dan lomba mosolori,” ujarnya.
Selain kegiatan di atas, rangkaian HUT ibu kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) tersebut juga akan diisi dengan kegiatan sosial kemasyarakatan seperti operasi bibir sumbing dan nikah massal.
Komentar